Filtrasi air dalam Aspek Biologis dan Ekologis

//
Home » News » Filtrasi air dalam Aspek Biologis dan Ekologis

Filtrasi air. Semua makhluk hidup diketahui membutuhkan air. Tanaman membutuhkan air untuk berfotosintesis. Air dibutuhkan sebagai bagian penting dalam metabolisme. Secara umum, manusia membutuhkan satu sampai tujuh liter air setiap hari untuk menghindari dehidrasi.

Persisnya tergantung pada banyak faktor; aktivitas, suhu, kelembapan, dan sebagainya. Komponen utama sel, sekitar 70-85 persen, juga ialah air. Air berperan penting untuk pembentukan cairan tubuh seperti darah, cairan lambung, hormon, dan sebagainya. Selain itu, air juga ikut ambil bagian untuk menjaga tonus otot, sehingga otot dapat berkontraksi.

Manusia dan Sumber Air

Manusia, khususnya, tentu punya standar lebih tinggi dalam hal konsumsi air dibandingkan makhluk hidup lainnya. Tidak seperti seekor singa di Afrika, atau sekawanan gajah yang kehausan, manusia tidak lumrah meminum air dari sembarang sumber air.

Kita memberi perhatian lebih pada kebersihan dan kelayakan air yang akan diminum. Sangat tidak sehat meminum air mentah yang masih terkandung banyak bakteri, bukan? Oleh karena itu, diperlukan juga sedemikian proses untuk memastikan air minum memenuhi persyaratan fisik, kimia, radioaktif, dan mikrobiologi.

Pentingnya Proses Pengolahan Air

Untuk menjamin kebutuhan air yang bersih dan sehat, kita kerap membutuhkan mesin untuk penyaringan. Produk dari mereka yang jual mesin filtrasi ini secara langsung maupun tak langsung dibutuhkan dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam kehidupan rumah tangga, misalnya, kita perlu mesin filtrasi untuk air minum dan mandi.

Mengumpulkan kerikil dan pasir untuk membangun instalasi sederhana sudah begitu kuno dan tidak efisien. Air yang disaring pun cenderung hanya berwarna lebih jernih dan tampak bersih, tetapi masih belum terjamin benar-benar sehat.

Hal tersebut berbeda dengan mesin-mesin filtrasi modern yang ditawarkan. Selain jaminan berupa sertifikasi, uji coba kelayakan bertahun-tahun juga merupakan bukti komitmen produsen akan penyediaan produk yang berkualitas.

Kesimpulannya, proses pengolahan air merupakan bagian esensial, pelengkap, dan penjamin agar kebutuhan manusia akan air sesuai dengan standar yang kita tetapkan. Standar-standar tersebutlah yang membuat kualitas hidup manusia senantiasa terjaga.